Hey readers!
Setelah melihat judul, apa yang kalian pikirkan? Apple? Twitter? Mau tau? Check it out!
NEW YORK - Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup melemah, setelah indeks S&P 500 harus ditutup negatif akibat aksi jual yang terjadi terkait kekhawatiran para investor terhadap pasar. S&P 500 mencatat kerugian terburuk sejak Juni 2012.
Pelemahan yang terjadi mampu dibatasi dengan menguatnya saham Caterpillar Inc yang melonjak 5,9 persen menjadi USD91,29. Namun, sektor teknologi yang memimpin penurunan sehingga bursa AS sulit bergerak.
Saham-saham teknologi memimpin pelemahan di bursa, seperti Google turun 2 persen, Microsoft turun 2,1 persen, Apple turun 5,7 persen, Twitter turun 6,2 persen, dan Yahoo turun 3,3 persen.
"Pekan ini ada pertemuan The Fed, dimana mereka akan kembali melanjutkan stimulus," kata senior vice president dari BB & T Wealth Management Bucky Hellwig seperti dilansir Reuters, Selasa (28/1/2014).
Pada penutupan perdagangan, Indeks Dow Jones berkurang 41,23 poin atau turun 0,26 persen ke level 15.837,88, Indeks S&P 500 turun 8,73 poin atau turun 0,49 persen ke level 1.781,56, dan Indeks Komposit Nasdaq anjlok 44,56 poin atau 1,08 persen ke level 4.083,61.
Wahh melihat berita tersebut, sepertinya perekonomian dunia sedang mengalami penurunan ya. Padahal kebutuhan akan sektor teknologi tersebut semakin hari semakin dicari-cari masyarakat. Ada apa dibalik semua ini? Akankah itu ulah tangan-tangan nakal? Atau memang karena pengaruh global yang terus-menerus mempengaruhi perekonomian dunia? Inilah hal-hal yang menjadi kekhawatiran para investor. Oleh karena itu, marilah kita terus mencari cara agar perekonomian dunia kembali stabil.
So sekian dulu post kali ini. Semoga bermanfaat. SALAM PEREKONOMIAN!
Regards,
Helena Keicya
beberapa info dikutip dari:
0 komentar:
Posting Komentar